Masih konsisten orat-oret online dengan domain murah .my.id.
Predictive Dialer
Hari ini adalah hari terakhir saya bekerja sebagai Supervisor Telesales selama 2 tahun. Join ke tempat ini karena sebelumnya mau resign dan pertimbangan karir, saya mendapat tantangan lama di tempat baru.
Unit Department Telecollection membutuhkan orang seperti saya, yang punya experience di Predictive Dial. Team mereka sedang membangun project besar yang di dalamnya termasuk perbaikan aplikasi dial. Vendor penyedia aplikasi dial sudah sangat sulit mengikuti apa yang diekspektasikan.
Bersyukur punya pengalaman di perusahaan asuransi multinasional yang menggunakan predictive dial dari Genesys, salah satu penyedia Framework Management terbaik. Makin bersyukur lagi saya diberikan kesempatan untuk mengikuti training Outbound Contact Deployment yang di dalamnya ada predictive dialer selama 3 hari di Singapura 2016 silam.
Saya mulai bekerja di perusahaan sekarang dari 2019. Membawa misi agar call center telesales/telemarketing lebih produktif dengan penerapan system seperti perusahaan sebelumnya. Sayangnya, hingga akhir 2021 masih priority lain yang didahulukan serta tak ada willingness dari atasan untuk memperbaiki yang biasa saja menjadi luar biasa.
Perusahaan terkemuka dengan kepemilikan saham publik tapi call centernya masih menggunakan metode dial convensional. Parahnya existing vendor tidak mampu kebutuhan dengan cepat.
Dan besok saya kembali ke 'habitat' kemampuan saya. Membuat project dan menganalisa keberhasilan implementasi system baru di divisi yang berbeda.
Predictive dialer akan mengubah habbit agent call center menjadi lebih produktif dan tentu mendukung cost efisiensi. Terlepas dari rencana penerapan baru, modal besar yang dibutuhkan adalah keterbukaan karyawan dari bawahan hingga pimpinan untuk menerima perubahan. Team yang sudah berada di comfort zone cenderung akan tak peduli dengan hal ini.
Operasional call center yang kuno hanya akan menambah beban cost gaji karyawan. Coba saja kita lihat 2-3 tahun kedepan bagaimana akselarasi divisi baru saya nanti bisa menjadi pelopor perubahan di internal.
Posting Komentar